Pemikiran modern mengesampingkan otoritas tradisi, lalu menggunakan otonomi akal pikirannya sebagai sumber otoritas baru. Dalam konteks furniture, tradisi klasik ditinggalkan dalam gaya modern. Akal pikiran modern merumuskan prinsip-prinsip baru dalam membentuk mebel. Tradisi mengatakan bahwa ornamen dan bentuk itu penting terkait dengan nilai tanda status sosial, sedangkan dalam pemikiran modern hal semacam itu dibuang, yang tertinggal hanya fungsi mebel sebagai tempat duduk, tidur, tempat penyimpanan, dan lain-lain. Bentuk mengikuti fungsi. Desain lebih minimalis. Perubahan pikiran ini tidak menghilangkan kebutuhan untuk membuat meja kopi. Di alam pikiran modern, meja kopi itu tetap ada, tetapi dengan bentuk yang berubah, meninggalkan ornamen-ornamen lambang status sosial di era sebelumnya.
Berikut ini contoh meja kopi minimalis modern.
Untuk Rincian harganya berapa ya pak?
Harganya berapa yapak meja kopi tersebut?
meja kopi dari gambar yang nomor berapa dari atas, pak/ bu? 🙂